Proses pengambilan barang yang masih memiliki nilai dari sampah untuk  digunakan kembali disebut sebagai daur ulang.Ada beberapa cara daur  ulang , pertama adalah mengambil bahan sampahnya untuk diproses lagi  atau mengambil kalori dari bahan yang bisa dibakar utnuk membangkitkan  listik. Metode metode baru dari daur ulang terus ditemukan dan akan  dijelaskan dibawah.
[sunting] Pengolahan kembali secara fisik
 
  Baja di Buang, dan kelengkapan Dilaporkan dipilih pada kemudahan Central European Waste Management (Eropah).
  Metode ini adalah aktivitas paling populer dari daur ulang , yaitu  mengumpulkan dan menggunakan kembali sampah yang dibuang , contohnya  botol bekas pakai yang dikumpulkan kembali untuk digunakan kembali.  Pengumpulan bisa dilakukan dari sampah yang sudah dipisahkan dari awal  (kotak sampah/kendaraan sampah khusus), atau dari sampah yang sudah  tercampur.
Sampah yang biasa dikumpulkan adalah kaleng minum 
aluminum , kaleng baja makanan/minuman, Botol 
HDPE dan 
PET , botol 
kaca , kertas karton, 
koran, majalah, dan kardus. Jenis plastik lain seperti (
PVC, 
LDPE, 
PP, dan 
PS)  juga bisa di daur ulang.Daur ulang dari produk yang komplek seperti  komputer atau mobil lebih susah, karena harus bagian bagiannya harus  diurai dan dikelompokan menurut jenis bahannya.
[sunting] Pengolahan biologis
Material sampah organik , seperti zat tanaman , sisa makanan atau  kertas , bisa diolah dengan menggunakan proses biologis untuk kompos,  atau dikenal dengan istilah pengkomposan.Hasilnya adalah kompos yang  bisa digunakan sebagi pupuk dan gas methana yang bisa digunakan untuk  membangkitkan listrik.
Contoh dari pengelolaan sampah menggunakan teknik pengkomposan adalah 
Green Bin Program (program tong hijau) di 
Toronto,  Kanada, dimana sampah organik rumah tangga , seperti sampah dapur dan  potongan tanaman dikumpulkan di kantong khusus untuk di komposkan.
[sunting] Pemulihan energi
Kandungan energi yang terkandung dalam sampah bisa diambil langsung  dengan cara menjadikannya bahan bakar, atau secara tidak langsung dengan  cara mengolahnya menajdi bahan bakar tipe lain. Daur-ulang melalui cara  "perlakuan panas" bervariasi mulai dari menggunakannya sebakai bahan  bakar memasak atau memanaskan sampai menggunakannya untuk memanaskan  boiler untuk menghasilkan uap dan listrik dari turbin-generator.  Pirolisa dan gasifikasi adalah dua bentuk perlakukan panas yang  berhubungan , dimana sampah dipanaskan pada suhu tinggi dengan keadaan  miskin oksigen. Proses ini biasanya dilakukan di wadah tertutup pada 
Tekanan  tinggi. Pirolisa dari sampah padat mengubah sampah menjadi produk  berzat padat , gas, dan cair. Produk cair dan gas bisa dibakar untuk  menghasilkan energi atau dimurnikan menjadi produk lain. Padatan sisa  selanjutnya bisa dimurnikan menjadi produk seperti karbon aktif.  Gasifikasi dan 
Gasifikasi busur plasma yang canggih digunakan untuk mengkonversi material organik langsung menjadi 
Gas sintetis (campuran antara karbon monoksida dan hidrogen). Gas ini kemudian dibakar untuk menghasilkan listrik dan uap.
 
Tidak ada komentar:
Posting Komentar